Jangan Sampai Salah, Ini Perbedaan Ikan Salem dan Salmon yang Perlu Diketahui!

27-12-2023

Ikan salem dan salmon adalah dua jenis ikan yang sering kali disebut-sebut dalam konteks kuliner dan makanan laut.

Meskipun keduanya memiliki popularitas dan nilai gizi tinggi, sebenarnya ada perbedaan yang signifikan di antara keduanya. 

Mulai dari habitat alami hingga karakteristik fisik dan cita rasa, ikan salem dan salmon menampilkan ciri khasnya masing-masing.

Memahami perbedaan antara keduanya dapat membantu kita mengenali dan mengapresiasi keunikan dari setiap ikan ini.

Dalam artikel ini penulis akan membagikan ulasan mengenai perbedaan ikan salem dan salmon. Yuk langsung simak ulasannya secara lengkap di bawah ini.

Pengertian Ikan Salem dan Salmon

Ikan salem, atau yang juga dikenal dengan sebutan pollock, adalah kelompok ikan dari genus Gadus. Mereka umumnya ditemukan di perairan laut dingin di sekitar kawasan Arktik dan Samudra Pasifik utara, terutama di wilayah perairan Alaska, Rusia, dan sekitarnya.

Ikan salem memiliki tubuh ramping dengan punggung berwarna hijau kebiruan dan perut putih. Daging ikan salem lembut dengan rasa yang ringan, sehingga sering digunakan dalam berbagai hidangan, seperti ikan panggang, ikan goreng, atau sup.

Sementara itu, salmon adalah ikan yang berasal negara Norwegia, Swedia, Inggris Raya, Chili dan Kanada. Selain itu diketahui dari 

Family Salmonidae dan genus Oncorhynchus. Habitat asli mereka adalah di perairan laut yang juga sejuk, dan banyak dari mereka melakukan migrasi dari air tawar ke air laut dan kembali ke sungai tempat mereka bertelur.

Ciri ciri fisik salmon mencakup bentuk tubuh yang agak oval dan pipih dengan punggung berwarna biru-hijau atau coklat kebiruan, serta perut yang lebih cerah.

Daging salmon memiliki rasa khas yang agak berlemak, memberikan sentuhan lezat dan nutrisi yang melimpah.

Karakteristik Ikan Salem (Pollock)

1. Penampilan

Ikan salem memiliki tubuh yang panjang dan ramping dengan punggung berwarna hijau kebiruan dan perut putih keperakan. Pada bagian punggung dan samping tubuh, terdapat bintik-bintik hitam yang teratur.

2. Habitat

Ikan salem umumnya ditemukan di perairan laut dingin di sekitar kawasan Arktik dan Samudra Pasifik utara. Mereka sering bermigrasi ke daerah-daerah yang lebih dalam selama musim dingin.

3. Tingkah laku

Salem adalah ikan yang bergerombol dan sering berenang secara kolektif. Gerombolan ikan salem ini dapat mencapai ukuran yang sangat besar.

Daging ikan salem cenderung lembut dengan rasa yang ringan dan nutrisi yang baik. Rasanya tidak sekuat dan sepekat salmon.

Karakteristik Ikan Salmon

1. Penampilan

Ikan salmon memiliki bentuk tubuh yang agak oval dan pipih dengan punggung berwarna biru-hijau atau coklat kebiruan dan perut yang lebih cerah. Sisik-sisik pada tubuhnya cenderung halus.

2. Habitat

Salmon hidup di perairan laut yang juga sejuk, dan banyak dari mereka melakukan migrasi dari air tawar ke air laut dan kembali ke sungai tempat mereka bertelur.

3. Tingkah laku

Ikan salmon dikenal sebagai spesies anadromous, yang berarti mereka bermigrasi dari air tawar ke laut untuk bertumbuh dan kemudian kembali ke sungai tempat mereka lahir untuk bertelur.

4. Rasa dan tekstur daging

Daging salmon memiliki rasa yang khas, agak berlemak, dan kaya akan nutrisi. Warna dagingnya yang oranye khas disebabkan oleh konsumsi krustasea dan pigmen alami lainnya dalam makanan mereka.

Habitat Ikan Salem dan Salmon

(Foto: Istockphoto/@:GarysFRP)

Habitat Ikan Salem (Pollock)

Ikan salem umumnya ditemukan di perairan laut dingin di sekitar kawasan Arktik dan Samudra Pasifik utara.

Mereka banyak ditemui di wilayah perairan Alaska, Rusia, dan sekitarnya. Salah satu spesies ikan salem yang terkenal adalah salem dari spesies Gadus chalcogrammus (saury) dan Gadus macrocephalus (saury raksasa). Ikan salem cenderung lebih banyak berada di dekat permukaan laut, terutama saat musim panas.

Habitat Ikan Salmon

Ikan salmon hidup di perairan laut yang juga sejuk, namun, perbedaan ikan salem dan salmon bisa dari habitat mereka adalah bahwa sebagian besar spesies salmon melakukan migrasi antara air tawar dan laut.

Salmon bermula sebagai telur yang diletakkan di sungai atau sungai-sungai kecil di dekat pesisir. Setelah menetas, ikan salmon bergerak dari sungai ke laut, di mana mereka tumbuh dan mencari makan di laut selama beberapa tahun.

Setelah mencapai ukuran yang matang secara seksual, mereka akan bermigrasi kembali ke sungai asal mereka untuk bertelur.

Karena migrasi ini, ikan salmon memiliki hubungan erat dengan sistem sungai dan sungai besar yang mengalir ke laut.

Perbedaan habitat ini mencerminkan adaptasi khusus masing-masing ikan untuk bertahan hidup dan berkembang biak di lingkungan yang berbeda.

Ikan salem lebih cenderung tinggal di perairan lepas laut yang dingin, sementara salmon berkembang biak dan melakukan migrasi dari air tawar ke laut dan kembali lagi.

Perbedaan ini juga memengaruhi pola perilaku dan kebiasaan makan masing-masing ikan, serta menentukan metode penangkapan yang berbeda bagi para nelayan yang mencari ikan salem dan salmon.

Kandungan Nutrisi Ikan Salem dan Salmon

Kandungan nutrisi dalam ikan salem dan salmon sangat berbeda, dan keduanya menawarkan manfaat kesehatan yang berbeda pula. Berikut adalah ringkasan kandungan nutrisi dari ikan salem dan salmon:

Kandungan Ikan Salem (Pollock)

1. Protein

Ikan salem merupakan sumber protein yang baik. Protein diperlukan untuk pertumbuhan, perbaikan jaringan tubuh, dan fungsi tubuh lainnya.

2. Lemak

Ikan salem memiliki kandungan lemak yang rendah dibandingkan dengan salmon. Meskipun demikian, beberapa spesies ikan salem tertentu, seperti Gadus chalcogrammus, mengandung lebih banyak lemak daripada spesies lainnya.

3. Asam Lemak Omega-3

Ikan salem mengandung asam lemak omega-3, meskipun jumlahnya lebih rendah dibandingkan dengan salmon. Asam lemak omega-3 bermanfaat untuk kesehatan jantung dan otak.

4. Vitamin dan Mineral

Ikan salem mengandung berbagai vitamin dan mineral seperti vitamin B12, vitamin D, selenium, fosfor, dan potasium.

Kandungan Nutrisi Ikan Salmon

1. Protein

Seperti ikan salem, salmon juga merupakan sumber protein berkualitas tinggi yang penting untuk pertumbuhan dan perbaikan sel-sel tubuh.

2. Lemak

Salmon kaya akan lemak sehat, terutama asam lemak omega-3, seperti EPA (asam eicosapentaenoic) dan DHA (asam docosahexaenoic). Asam lemak omega-3 ini memiliki peran penting dalam kesehatan jantung, fungsi otak, dan dukungan sistem kekebalan tubuh.

3. Vitamin dan Mineral

Salmon mengandung berbagai vitamin dan mineral seperti vitamin B12, vitamin D, selenium, fosfor, kalium, dan zat besi.

4. Astaxanthin

Salmon memiliki pigmen merah alami yang disebut astaxanthin. Pigmen ini memberikan warna oranye pada daging salmon dan merupakan senyawa antioksidan yang kuat.

Penting untuk diingat bahwa kandungan nutrisi dalam ikan salem dan salmon dapat bervariasi tergantung pada spesies, ukuran, dan lingkungan tempat ikan hidup.

Keduanya merupakan pilihan makanan yang sehat dan bergizi, namun jika Anda mencari sumber asam lemak omega-3 yang lebih tinggi, salmon mungkin menjadi pilihan yang lebih baik.

Selalu pastikan untuk memasak ikan dengan cara yang sehat, seperti dipanggang atau direbus, untuk memaksimalkan manfaat kesehatan dari konsumsi ikan.

Manfaat Ikan Salem dan Salmon

(Foto: Youtube/@Sehat Secara Alami)

Ikan salem dan salmon adalah sumber protein hewani yang kaya akan nutrisi penting bagi kesehatan. Berikut ini adalah beberapa manfaat kesehatan dari ikan salem dan salmon, antara lain:

1. Kesehatan jantung

Ikan salem dan salmon mengandung asam lemak omega-3 yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung dengan menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida dalam darah.

2. Meningkatkan fungsi otak

Omega-3 juga dapat membantu meningkatkan fungsi otak dan memperbaiki kinerja kognitif pada orang dewasa dan anak-anak.

3. Kesehatan tulang

Salmon dan ikan salem mengandung vitamin D yang penting untuk kesehatan tulang dan dapat membantu mencegah osteoporosis.

4. Kesehatan kulit

Asam lemak omega-3 yang terkandung dalam ikan salem dan salmon dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit dan mengurangi peradangan yang terkait dengan kondisi kulit seperti psoriasis dan eksim.

5. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Kandungan protein dan vitamin D dalam ikan salem dan salmon dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi dari penyakit.

6. Kesehatan mata

Asam lemak omega-3 yang terkandung dalam ikan salem dan salmon dapat membantu mencegah degenerasi makula dan katarak, yang dapat menyebabkan kehilangan penglihatan pada orang tua.

7. Meningkatkan kesehatan gigi

Ikan salem dan salmon mengandung fosfor yang penting untuk kesehatan gigi dan tulang.

Kesimpulannya, ikan salem dan salmon adalah sumber protein yang kaya akan nutrisi penting bagi kesehatan. Omega-3, vitamin D, fosfor, dan protein yang terkandung dalam ikan salem dan salmon dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung, fungsi otak, kesehatan tulang, kulit, sistem kekebalan tubuh, mata, dan gigi.

Artikel Lainnya